Privacy policy atau kebijakan privasi merupakan salah satu halaman yang wajib dimiliki setiap website dan blog. Privacy policy digunakan untuk menginformasikan bagaimana sebuah website mengelola informasi para pengunjung. Tepatnya, informasi apa yang diambil dan untuk apa informasi itu digunakan.
Contoh informasi yang diambil misalnya nama dan alamat email saat pengunjung mengirimkan pesan lewat formulir kontak. Walaupun kamu tidak menggunakan informasi itu untuk kepentingan pribadi, namun bisa saja pengunjung khawatir data informasinya akan digunakan untuk hal yang sembarangan. Maka dari itu sebuah website atau blog sewajarnya memiliki kebijakan privasi agar pengunjung tau bagaimana dan untuk apa informasi tersebut digunakan.
Sebuah kebijakan privasi atau privacy policy tergolong penting untuk website kamu. Kenapa ? Menurut Niagahoster, ada 3 alasan mengapa kebijakan privasi penting untuk sebuah blog.
- Website lebih terpercaya karena transparansi mengenai data apa saja yang dikumpulkan blog kamu dari pengunjung dan bagaimana data itu digunakan.
- Mematuhi hukum, salah satunya General Data Protection Regulation (GDPR) yang bertujuan untuk tidak menyalahgunakan data pribadi tanpa seizin pengunjung.
- Salah satu syarat layanan pihak ketiga seperti Google AdSense, Google AdWords, Google Analyctics.
Sekarang kamu sudah tau mengenai pentingnya kebijakan privasi untuk sebuah blog atau website. Sekarang kamu bisa mengikuti langkah-langkah mengenai cara membuat kebijakan privasi secara online dengan menggunakan privacy policy generator.
Cara membuat kebijakan privasi dengan Privacy Policy Generator
Sumber: Privacy Policy Online- Masuk ke situs Privacy Policy Online dan pilih Free Generators.
- Isi informasi website
- Mengisi klausa/ketentuan
- Isi informasi Kontak
- Copy & Paste kebijakan privasi
Di website tersebut ada 3 pilihan generator yaitu Privacy Policy Generator, Disclaimer Generator, dan Terms & Conditions Generator. Karena kamu ingin membuat kebijakan privasi, maka kamu pilih Privacy Policy Generator.
Ada 3 formulir yang harus di isi, yang saya maksud informasi disini adalah data yang harus di isi pada formulir pertama yaitu nama dan alamat website/blog kamu.
Formulir kedua ini berisi pertanyaan mengenai blog kamu seperti apakah blog kamu menggunakan cookie ? Apakah menampilkan iklan dari Google AdSense ? Apakah menampilkan iklan dari selain Google AdSense ? dan informasi mengenai asal blog seperti negara dan provinsi.
Kamu hanya perlu mengisi alamat email yang kamu gunakan agar pengunjung bisa menghubungi blog kamu.
Klik "copy to clipboard" dan paste di halaman statis blog kamu. Disini kamu jangan sampai menghapus tag HTML apapun dari hasil copy kebijakan privasi tadi.
Mudah bukan ? Tapi untuk kamu yang mengharapkan kebijakan privasi berbahasa Indonesia, sayang sekali privacy policy generator hanya menyediakan kebijakan privasi berbahasa Inggris. Tapi untuk kamu yang bertujuan untuk mencari pengunjung secara global, ini merupakan keuntungan karena kebijakan privasi yang kamu buat sudah berbahasa Inggris.
Untuk kamu yang belum puas karena ingin memiliki kebijakan privasi berbahasa Indonesia, kamu bisa membuatnya sendiri secara manual dengan melihat contoh dari website-website yang menggunakan kebijakan privasi berbahasa Indonesia atau kamu juga bisa membaca artikel selanjutnya mengenai poin-poin penting yang harus ada pada kebijakan privasi dan cara membuatnya yang nerupakan kelanjutan dari artikel Tutorial membuat kebijakan privasi dengan Privacy Policy Generator.
0 Komentar